
Beijing, Bolong.id - Otoritas internet tertinggi Tiongkok meluncurkan kampanye nasional beberapa waktu lalu untuk menindak tegas pemasaran jahat di sektor video pendek, yang bertujuan untuk mendorong lingkungan daring yang lebih sehat dan lebih dapat dipercaya.
Dilansir dari 人民网 Kamis (17/04/25), inisiatif tiga bulan ini menargetkan konten yang dibuat-buat, disinformasi, perilaku yang menyinggung ketertiban umum dan moral yang baik, serta praktik yang melanggar kebijakan untuk menarik pemirsa, menurut Kantor Komisi Urusan Dunia Maya Pusat.
Pelanggaran utama meliputi pembuatan konten manipulatif emosional untuk mengeksploitasi simpati publik demi keuntungan finansial, serta menggunakan deepfake dan audio atau visual yang diubah untuk membuat cerita palsu, kata kantor tersebut.
Kampanye ini menggarisbawahi pentingnya akuntabilitas, yang mengharuskan platform video pendek untuk mengekang pemasaran yang jahat. Platform dan akun yang ditemukan melakukan pelanggaran serius akan menghadapi hukuman yang ketat.
Tiongkok merupakan pasar video pendek yang sangat besar. Hingga Juni 2024, jumlah pengguna video pendek mencapai 1,05 miliar, yang mencakup 95,5 persen dari total populasi internet di negara tersebut. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement