Beijing, Bolong.id - Lima lokasi nominasi suaka burung migrasi di sepanjang pantai Laut Kuning-Teluk Bohai Tiongkok berhasil lolos proses peninjauan untuk dimasukkan dalam Daftar Warisan Dunia oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO).
Dilansir dari 光明网 (27/07/24), keputusan tersebut dibuat selama sidang ke-46 Komite Warisan Dunia UNESCO yang diadakan di New Delhi, India, menurut Administrasi Kehutanan dan Padang Rumput Nasional Tiongkok.
Menurut UNESCO, Suaka Burung Migran di sepanjang Pantai Laut Kuning-Teluk Bohai di Tiongkok (Fase II) merupakan perluasan dari properti dengan nama yang sama yang telah tercantum dalam Daftar Warisan Dunia. Lima situs yang baru diakui tersebut merupakan bagian dari Fase II, sementara suaka Fase I telah tercantum dalam Daftar Warisan Dunia pada tahun 2019.
Sebagai bagian dari sistem lahan basah pasang surut terbesar di dunia, kawasan dalam Ekoregion Laut Kuning ini menyediakan habitat penting bagi burung yang bermigrasi sepanjang Jalur Terbang Asia Timur-Australasia, yang membentang melintasi sekitar 25 negara dari Arktik hingga Asia Tenggara dan Australasia.
Lahan basah memiliki fungsi ekologis yang unik sebagai tempat persinggahan yang penting bagi jutaan burung air, kata UNESCO. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement