Lama Baca 3 Menit

China Memasukan Skrining Depresi ke dalam Pemeriksaan Kesehatan Siswa

10 November 2021, 12:09 WIB

China Memasukan Skrining Depresi ke dalam Pemeriksaan Kesehatan Siswa-Image-1

Kementerian Pendidikan China Menambahkan Penelitian Depresi Ke Dalam Pemeriksaan Kesehatan Siswa - Image from 百度

Beijing, Bolong.Id - Kementerian Pendidikan Tiongkok kini mewaspadai gangguan depresi pada remaja. Maka, dilakukan pemeriksaan psikologis rutin untuk mendeteksi remaja depresi. 

Dilansir dari 高凯 pada (10/11/2021) Kementerian Pendidikan Tiongkok menunjukkan bahwa pendidikan pencegahan depresi bagi kaum muda adalah tugas penting bagi sekolah.

Kementerian Pendidikan dan Komisi Kesehatan Nasional Tiongkok sangat memperhatikan hal ini dan mengadopsi serangkaian tindakan untuk mencegah remaja depresi.

Caranya dengan memperkuat kolaborasi antara departemen kesehatan dan publisitas di bawah kepemimpinan komite partai dan pemerintah di semua tingkatan di daerah percontohan. 

Dengan menggunakan beberapa metode seperti film, televisi, dan media. Mempopulerkan ilmu pengetahuan mengenai depresi, medis, dan kesehatan telah meningkatkan upaya dalam pencegahan depresi.

Bidang professional juga mampu menghasilkan video yang mempopulerkan ilmu pengetahuan dalam pencegahan depresi. Umumnya hal ini untuk meningkatkan kesadaran publik tentang depresi, mengurangi prasangka dan diskriminasi, memberikan kesadaran penuh untuk tim ahli agar bisa masuk kedalam sekolah, perusahaan, komunitas, lembaga, dll., dalam melaksanakan penyuluhan terkait dengan depresi. 

Selain dengan mendatangkan dari tempat ke tempat juga dapat memasang atau menyiarkan iklan di tempat umum. Iklan layanan masyarakat untuk mencegah depresi di tempat umum dan berbagai ruang publik dapat memberikan ilmu pengetahuan bagi masyarakat. 

Sekolah juga wajib memberikan informasi kepada siswa seperti distribusi dan informasi tempat konsultasi dan pengujian.

Kementerian Pendidikan menyatakan bahwa perlu untuk membangun seluruh proses pelayanan pencegahan dan pengobatan depresi remaja dengan sistem evaluasi. Institusi medis dan kesehatan di semua tingkatan harus memiliki standar dan terus melakukan pelatihan pengetahuan yang relevan tentang pencegahan dan pengobatan depresi. 

Meningkatkan pelatihan dokter di rumah sakit non-psikiatri untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam mengenali depresi. Berbagai pusat pemeriksaan fisik termasuk penilaian keadaan emosional untuk dapat diseleksi oleh tim medis. 

Semua sekolah menengah dan perguruan tinggi dan universitas telah menyiapkan ruang konseling (konsultasi) psikologis dan kursus pendidikan kesehatan mental yang dilengkapi dengan guru pendidikan kesehatan mental. (*)