Lama Baca 3 Menit

Penjualan Barang di Singles Day Taiwan Meriah

12 November 2022, 16:20 WIB

Penjualan Barang di Singles Day Taiwan Meriah-Image-1
Perusahaan e-commerce dan logistik melihat kesibukan bisnis setiap tahun selama festival belanja Singles' Day di daratan dan Taiwan. foto: Xinhua

Taipei, Bolong.Id - Penjualan Singles Day (tanggal 11 bulan 11) di Taiwan meriah. Meski ada ancaman penularan Corona.

Dilansir dari SCMP pada Sabtu (11/12/2022) upah kerja di Taiwan telah berkurang tahun ini, tetapi masih memungkinkan konsumen belanja, kata Liang Kuo-yuan, pensiunan pendiri Yuanta-Polaris Research Institute, sebuah think tank yang berbasis di Taipei. 

Upah turun 0,7 persen dalam sembilan bulan pertama tahun 2022 menjadi rata-rata US$1.299 per bulan (sekitar Rp20 juta). Inflasi adalah 2,7 persen pada Oktober dan 2,8 persen pada September.

Menurut Ling, lebih banyak orang turun ke jalan tahun ini daripada tahun lalu untuk memanfaatkan diskon di mal, toko, dan restoran, kata penduduk Taipei. 

Tidak seperti rekan-rekan di Tiongkok daratan, pengecer sebagian besar bergantung pada penjualan offline untuk menghasilkan uang pada Hari Jomblo.

Terlepas dari ketegangan lintas-Selat, Singles' Day telah menjadi peristiwa penting di Taiwan selama sekitar satu dekade.

Perusahaan Taiwan, dari perusahaan e-commerce raksasa seperti PChome 24h dan MoMo, hingga department store fisik dan bahkan perusahaan asuransi telah memberikan diskon tahun ini untuk menjaring konsumen yang tidak lagi terjebak di rumah selama pandemi. Pembeli dapat memanfaatkan beberapa promosi selama enam atau tujuh minggu.

Lebih sedikit orang yang terlihat berbelanja pada tahun 2020 karena sektor jasa terpukul pada tahun pertama pandemi. 

Penjualan ritel November 2020 mencapai NT$942 miliar (sekitar Rp468 triliun), menurut data Kementerian Perekonomian.

Pada November tahun lalu, Taiwan menghentikan penutupan bisnis wajib tengah tahun dan pengendalian Covid-19 lainnya. 

Data resmi menunjukkan bahwa penjualan ritel November mencapai NT$1,79 triliun (sekitar Rp890 miliar) dengan kenaikan khusus pada penjualan makanan dan otomotif.

Meskipun kurang dari tahun-tahun sebelum pandemi, Singles' Day tahun ini terlihat lebih baik dari tahun lalu, kata Woods Chen, kepala makroekonomi Yuanta Securities yang berbasis di Taipei. Penjual mengiklankan diskon lebih aktif tahun ini dari sebelumnya, katanya.(*)