Guangzhou, Bolong.id - Pameran Impor dan Ekspor Tiongkok ke-135, yang juga dikenal sebagai Canton Fair, akan berlangsung dari 15 April hingga 5 Mei di Guangzhou, ibu kota Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan.
Dalam konferensi pers yang diadakan oleh Kantor Informasi Dewan Negara, pejabat dari kementerian perdagangan dan luar negeri memberikan informasi terkini tentang acara ini.
Dilansir dari Sina News (04/01/2024), menurut Wakil Menteri Perdagangan Tiongkok Wang Shouwen, skala acara ini akan melebihi edisi musim semi yang lalu dalam hal jumlah perusahaan yang terdaftar dalam pameran impor dan ekspor, peserta baru, pembeli terdaftar awal dari luar negeri, area pameran dan lain-lain.
Sekitar 28.600 perusahaan akan berpartisipasi dalam pameran ekspor yang akan mencakup area seluas 1,55 juta meter persegi. Lebih dari 4.300 orang baru pertama kali menghadiri pameran perdagangan tertua di negara tersebut, yang diluncurkan pada tahun 1957.
Sementara itu, 680 perusahaan diperkirakan akan berpartisipasi dalam pameran impor tersebut. Hingga saat ini, sekitar 93.000 pembeli dari 215 negara dan wilayah telah menyelesaikan prapendaftaran, dan lebih dari 220 organisasi komersial dan industri akan mengirimkan delegasi ke Guangzhou.
Diadakan dua kali setahun, sesi musim semi tahun ini diharapkan menampilkan keterbukaan tingkat tinggi Tiongkok dalam lima cara yang luar biasa, yaitu peningkatan bobot inovasi dari perusahaan-perusahaan yang berpartisipasi, perluasan bidang digital, tolok ukur pemeriksaan kualitas yang lebih tinggi, dukungan untuk meningkatkan stabilitas rantai pasokan dan peningkatan acara secara berkelanjutan dengan layanan yang efisien.
Perusahaan dan produk inovatif yang menampilkan keberlanjutan dan kekayaan intelektual independen akan melebihi jumlah perusahaan dan produk edisi sebelumnya.
Sekitar 3.600 perusahaan diperkirakan akan memamerkan kapasitas mereka di bidang digital, mulai dari kendaraan berpemandu otomatis hingga mesin penerjemah bertenaga AI.
Platform daring pameran tersebut juga akan mulai beroperasi. Lebih dari 6.700 dari 28.600 peserta Tiongkok berkontribusi dalam menciptakan standar industri domestik dan internasional, yang menjamin kualitas produk dan pameran.
Meskipun produk konsumen biasanya mendominasi pameran tersebut, jumlah produk yang membantu menstabilkan rantai pasokan global telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Sementara itu, Tiongkok terus meningkatkan kerja sama global dengan menerima 9,3 juta kunjungan dari luar negeri sejak 67 tahun lalu. Dalam survei terbaru, 94 persen peserta mengatakan mereka memperluas pasar internasional melalui pameran tersebut. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
