Lama Baca 2 Menit

Peribahasa 图穷匕现 - Gulungan Peta Dibuka, Ada Belati

09 May 2023, 11:25 WIB

Peribahasa 图穷匕现 - Gulungan Peta Dibuka, Ada Belati-Image-1

Beijing, Bolong.id  - Menjelang akhir Periode Negara Berperang (475-221 SM), ada negara kuat bernama Qin. Selalu mencaplok negara-negara lain untuk menyatukan Tiongkok.

Dilansir dari China.org.cn. Pada 228 SM, tentara Qin menaklukkan salah satu negara bagian dan bersiap untuk menyerang negara bagian lain bernama Yan. 

Lalu, Pangeran Yan, bernama Dan, mengirim seorang pria pemberani bernama Jing Ke untuk membunuh raja Qin.

Caranya, untuk mendapatkan kepercayaan dari Raja Qin, Jing Ke membawa peta berbentuk gulungan dari kulit kayu, yang memaparkan bagian paling subur dari wilayah Yan. Di dalam gulungan peta itu terselip belati tajam.

Jing Ke diizinkan untuk memberikan peta itu kepada raja di istana. Dengan sangat hormat, dia membuka gulungan peta itu perlahan. 

Ketika gulungannya benar-benar terbuka, belati yang tersembunyi itu muncul. 

Jing Ke meraihnya dan menikam raja. 

Tapi raja berhasil menghindar. Lalu bersembunyi di balik pilar besar. 

Tak ayal, Jing Ke kemudian dibunuh oleh penjaga istana. Rencananya gagal.

Orang menggunakan idiom untuk menunjukkan bahwa niat sebenarnya terungkap pada akhirnya.(*)

 

Informasi Seputar Tiongkok