Masjid Aitika (艾提尕清真寺) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Beijing, Bolong.id – Dilansir dari 汉语太学教育 pada (5/5/2022) terdapat beberapa situs peninggalan Islam di Tiongkok, yaitu:
1. Masjid Huaisheng, Guangzhou (广州怀圣寺)
ilustrasi Masjid Huaisheng, Guangzhou (广州怀圣寺) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Masjid Huaisheng di Guangzhou pertama kali dibangun oleh orang Arab yang datang ke Tiongkok sebagai misionaris pada awal Dinasti Tang. Di area masjid tersebut terdapat menara lampu dengan ketinggian 36,3 meter yang merupakan gaya arsitektur Arab.
Daerah terdekat adalah Fanfang di mana orang-orang Arab tinggal di Dinasti Tang. Ada juga makam kuno orang Muslim yang dituakan di Guangzhou.
2. Masjid Quanzhou Qingjing (泉州清净寺)
Masjid Quanzhou Qingjing (泉州清净寺) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Masjid Quanzhou Qingjing, juga dikenal sebagai Masjid atau kuil islam Qilin, dibangun pada Dinasti Song Utara. Sejauh ini bangunan tersebut masih terpelihara dengan baik.
Ada juga Makam Suci Islam di Quanzhou, juga dikenal secara lokal sebagai Makam Tiga dan emapat Orang Bijak.
Menurut legenda, dua murid Nabi Muhammad SWT yang datang ke Tiongkok untuk berkhotbah pada awal Dinasti Tang dimakamkan di sini.
Quanzhou telah menjadi pelabuhan lalu lintas asing sejak zaman kuno, sehingga ada banyak peninggalan Islam.
3. Kuil Yangzhou Xianhe (扬州仙鹤寺)
Kuil Yangzhou Xianhe (扬州仙鹤寺) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Kuil Xianhe di Yangzhou konon dibangun oleh Sun Puhaddin, keturunan Muhammad XVI, yang datang ke Tiongkok untuk berdakwah pada Dinasti Song Selatan, merupakan produk perpaduan gaya Tiongkok dan Arab.
4. Kuil Phoenix Hangzhou (杭州凤凰寺)
Kuil Phoenix Hangzhou (杭州凤凰寺) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Kuil Phoenix Hangzhou, juga dikenal sebagai Kuil Zhenjiao, didirikan pada Dinasti Tang dan dibangun kembali pada Dinasti Yuan.
Aula yang ada masih merupakan peninggalan Dinasti Yuan. Karena tata letak kompleks bangunan berbentuk seperti burung phoenix, maka disebut Kuil Phoenix, juga dikenal sebagai Kuil Zhenjiao.
Pemerintah Qing memerintahkan untuk membangunnya kembali dan menjadi salah satu masjid terbesar di Tiongkok saat itu. Kuil Phoenix Hangzhou, Kuil Yangzhou Xianhe, Kuil Guangzhou Huaisheng dan Kuil Quanzhou Qingjing disebut sebagai "Empat Kuil atau masjid Tiongkok Kuno".
5. Masjid Aitika (艾提尕清真寺)
Masjid Aitika (艾提尕清真寺) - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Masjid terbesar di Tiongkok adalah Masjid Aitiga di Kashgar, Xinjiang. Dibangun pada Dinasti Qing. Masjid atau aula untuk ibadah umat muslim ini dapat menampung enam atau tujuh ribu orang untuk beribadah pada saat yang bersamaan.
Bangunan ini mengadopsi sebuah model seni arsitektur Uyghur kuno, dan telah menjadi simbol lokal kota kuno Kashgar dan terkenal di dalam dan luar negeri.
Pada zaman kuno, itu juga merupakan lembaga penting untuk menyebarluaskan budaya Islam dan menumbuhkan, membina banyak ulama, dan cendekiawan Islam. (*)
