Administrasi Makanan dan Obat Nasional Menyetujui Daftar 3 Obat Tiongkok untuk dipasarkan - Image from 人民日报客户端
Bolong.id - Dunia masih gencar mencari obat-obatan yang dapat menyembuhkan atau mengurangi gejala COVID-19. Tiongkok salah satunya menggunakan obat-obatan tradisionalnya untuk menangkal virus tersebut.
Dari tahun 2016 hingga 2020, hanya ada delapan obat-obatan Tiongkok yang disetujui penggunannya. Namun, tepat di paruh pertama tahun ini ada tiga obat tradisional Tiongkok yang disetujui untuk pengobatan COVID-19.
Dilansir dari NetEase, pada bulan Maret tahun ini, Administrasi Obat Negara Tiongkok menyetujui tiga obat yaitu (即清肺排毒汤/Qingfei Paidu Soup, 化湿败毒方/Huashi Baidu, 宣肺败毒方/Xuanfei Baidu) dan semuanya berasal dari resep klasik Tiongkok kuno.
Qingfei Paidu Soup, salah satu resep, yang didasarkan pada sejumlah perawatan yang disebutkan dalam karya TCM klasik yang berasal dari Dinasti Han (206 SM-220 M), telah digunakan di 28 wilayah tingkat provinsi sejak Februari 2020 setelah uji coba. Ini terbukti secara efektif dapat memperbaiki kondisi pasien COVID-19.
Sebelumnya, pakar medis Tiongkok mengatakan, pengobatan tradisional Tionghoa (TCM) terbukti berdampak positif terhadap pasien virus corona. Kini puluhan rumah sakit telah menggunakan metode nonkonvensional tersebut.
"Perawatan TCM dapat membantu meredakan demam atau batuk pada pasien dengan gejala ringan," ujar Direktur Rumah Sakit Ditan Beijing, Wang Rongbing dalam sebuah konferensi pers.
Sementara itu, untuk pasien yang sakit parah, TCM membantu meringankan gejala dan mengembalikan saturasi oksigen dalam darah. "Mencegah kondisi pasien berkembang menjadi kritis," kata Wang.
Dia juga memaparkan keefektifan Qingfei Paidu Soup dalam pengobatan pasien COVID-19 dengan gejala ringan hingga kritis. Ramuan herbal tersebut perpaduan ephedradan akar manis (licorice) serta bahan-bahan lainnya.(*)
Advertisement