Beijing, Bolong.id - Kejaksaan Tiongkok telah menangani sekitar 48.000 kasus litigasi kepentingan publik terkait sumber daya air antara Januari 2022 hingga Mei 2024, menurut Kejaksaan Rakyat Agung (SPP).
Dilansir dari 人民网 (19/08/24), pada konferensi pers, SPP menghubungkan peningkatan perlindungan sumber daya air publik dengan meningkatnya kerja sama antara otoritas administratif dan kejaksaan.
Sejak terbentuknya mekanisme kolaborasi antara SPP dan Kementerian Sumber Daya Air pada tahun 2022, kedua departemen telah memecahkan banyak kasus rumit di area kritis, yang secara efektif menjaga kepentingan publik dan mendorong perbaikan berkelanjutan dalam pengelolaan air.
Ke depannya, kedua departemen berjanji untuk memperdalam kolaborasi mereka dan memperluas cakupan kerja sama untuk mencakup bidang-bidang utama seperti pencegahan banjir dan kekeringan, sumber daya air, pengelolaan sungai dan danau, serta konservasi tanah dan air. (*)
Informasi Seputar Tiongkok