
Beijing, Bolong.id - Hujan kembali turun di Beijing pada Jumat sore setelah jeda singkat, memperburuk dinginnya musim gugur yang telah mendorong suhu di musim ini ke rekor terendah, menurut observatorium meteorologi kota.
Dilansir dari 北京日报 Jumat (10/10/25), hingga pukul 14.00 hari Jumat, hujan ringan dilaporkan melanda Beijing. Meskipun angin bertiup ringan, kombinasi curah hujan dan suhu rendah membuat udara terasa sangat dingin.
Kota ini mengalami penurunan suhu yang tajam, dengan suhu maksimum turun dari sekitar 30 derajat Celsius pada tanggal 1 Oktober menjadi hanya 10,6 derajat Celsius pada hari Kamis, yang merupakan suhu terendah dalam periode ini sejak tahun 1951.
Hujan musim gugur yang berkepanjangan dimulai setelah libur Hari Nasional dan Festival Pertengahan Musim Gugur. Hujan diperkirakan akan berhenti setelah Jumat tengah malam, dengan suhu kembali naik menjadi sekitar 20 derajat Celsius pada hari Sabtu, menurut para ahli cuaca.
Namun, otoritas meteorologi telah memperingatkan bahwa kemungkinan akan terjadi lebih banyak curah hujan dan fluktuasi suhu pada minggu mendatang, dan menyarankan warga untuk mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
