Beijing, Bolong.id - Rapat pleno Jaringan Studi Sabuk dan Jalan (BRSN) diadakan di Beijing, Selasa.
Dilansir dari 人民网 Rabu (18/10/23), pertemuan tersebut dihadiri sekitar 300 peserta. Mereka mantan pemimpin negara, perwakilan lembaga think tank dan cendekiawan terkenal dari lebih dari 40 negara dan wilayah.
Para peserta pertemuan mengatakan bahwa lembaga-lembaga think tank harus mengembangkan Belt and Road menjadi sebuah platform yang memberikan contoh praktik multilateralisme sejati, sehingga dapat memberikan dorongan kuat bagi kemajuan umat manusia.
Mereka juga berjanji untuk terus mengumpulkan kebijaksanaan guna memfasilitasi kerja sama Belt and Road yang saling menguntungkan.
Para pejabat terkemuka di Departemen Publisitas Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok dan Kantor Berita Xinhua menghadiri dan memberikan pidato pada pertemuan tersebut.
BRSN, yang diprakarsai bersama oleh Xinhua Institute, lembaga think tank Kantor Berita Xinhua, dan 15 lembaga think tank lainnya, diresmikan pada bulan April 2019. (*(
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement