Shanghai, Bolong.id - Museum Fotografisika di Suzhou Creek, Shanghai, Tiongkok, dibuka untuk umum, Senin. Menampilkan empat karya seniman Tiongkok dan seniman asing.
Dilansir dari Shanghai Daily (23/10/2023). Fotografiska Shanghai adalah foto seni kontemporer. Ini museum pertama di Asia dan yang kelima di seluruh dunia untuk jenisnya. Museum Fotografisika ada di Stockholm, Tallinn, New York, dan Berlin.
Gedung seluas 4.600 meter persegi terletak di dekat Gudang Sihang yang terkenal di Distrik Jing'an. Selain ruang pameran, terdapat juga ruang untuk menari, musik, seminar, ceramah, dan acara lintas batas lainnya.
Yang membuat Fotografiska unik adalah pameran, kafe, bar terbuka, dan toko-tokonya terbuka untuk umum hingga pukul 11 malam, sehingga memberikan pilihan bagi para penggemar seni di Shanghai untuk menikmati karya seni dan menghabiskan waktu bersama teman-teman.
Pameran Fotografiska tidak hanya terbatas pada foto, tetapi juga mencakup film, patung, dan instalasi.
"Fotografi adalah media yang sudah tua, namun dengan banyaknya metode baru seperti suara, video, dan bahkan AI, kami penasaran untuk melihat apa yang akan ditampilkan oleh para seniman muda Tiongkok," ujar Pauline Benthede, Wakil Presiden Pameran Fotografiska Global.
Keempat pameran pembuka, yang menampilkan seniman domestik dan internasional, akan dibuka untuk umum hingga setidaknya 15 Januari 2024.
"White Nights in Wonderland" karya fotografer Feng Li mengajak pengunjung untuk menyaksikan tontonan masyarakat kontemporer dengan segala keanehan, nuansa, dan detailnya yang mendalam seperti yang terlihat melalui lensa sang fotografer.
"White Nights in Wonderland," yang dikuratori oleh fotografer internasional Holly Roussell, terdiri dari sekitar 200 foto yang diambil selama 20 tahun, menawarkan foto-foto yang belum pernah dilihat sebelumnya serta mengkontekstualisasikan kembali beberapa karya ikonik Feng.
"Abstraction and the Altered Landscape" menampilkan karya fotografer Kanada, Edward Burtynsky, dari dua proyek. Pendekatan artistik Burtynsky telah berkembang selama lebih dari 40 tahun, dan abstraksi telah menjadi cara utama untuk berekspresi baginya.
Sebagian besar foto dalam pameran ini diambil dari pesawat terbang bersayap tetap, helikopter, dan drone, sehingga terdapat kesinambungan visual dalam melihat lanskap dari sudut pandang yang tinggi, yang memperlihatkan pola, struktur, dan skala permukaan bumi.
"Fan Xi: Simulation Play" menampilkan bermacam-macam "spesies tanaman baru" yang dibudidayakan oleh seniman Fan Xi dalam domain vegetasi supernatural. Dengan memangkas, memotong, mengkolase, dan merakit alam yang didigitalisasi, dimensi dunia nyata terdistorsi dan sumbu persepsi baru terbentuk.
Pameran ini berupaya menantang metode penciptaan konvensional dan mendorong eksplorasi pendekatan yang lebih luas terhadap interpretasi fotografi.
"Variations of 96 Chords in Space" oleh seniman multidisiplin, Samson Young, merupakan instalasi video yang menggabungkan pemrograman komputer, musik, dan pertunjukan.
Karya ini menggabungkan berbagai gambar, warna, dan musik. Berbagai media digabungkan menggunakan algoritme komputer yang mengatur dan melapisinya dalam urutan acak dan berurutan.
Jika Anda pergi:
Fotografiska Shanghai
Alamat Jalan Guangfu No.127, Distrik Jing'an 光复路127号
Jam buka 10:30 - 23:00 (tutup pada hari Senin)
Tiket masuk: 120 yuan, 80 yuan untuk dewasa: 120 yuan, 80 yuan untuk pelajar dan lansia
Advertisement
