Lama Baca 3 Menit

Shandong Gelar Festival Budaya Konfusius Internasional China 2024

02 October 2024, 11:29 WIB

Shandong Gelar Festival Budaya Konfusius Internasional China 2024-Image-1
Festival Budaya Konfusius Internasional China 2024 dimulai di Shandong

Beijing, Bolong.id - Tiga program pendidikan mendapat penghargaan Penghargaan Konfusius UNESCO untuk Literasi tahun ini di Qufu, provinsi Shandong, tempat kelahiran Konfusius, selama upacara pembukaan Festival Budaya Konfusius Internasional China 2024.

Dilansir dari 人民网, pendidikan literasi Sokola untuk penduduk asli Indonesia diberikan karena menggabungkan pengajaran bahasa pertama dengan metode etnografi dan mengintegrasikan suku kata dan fonetik untuk memperkuat bahasa ibu siswa.

Program ini mencakup lebih dari sekadar keterampilan dasar, tetapi juga mencakup literasi digital, literasi media, pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan, kewarganegaraan global, dan keterampilan khusus pekerjaan. Antara tahun 2021 dan 2023, 200 peserta memperoleh manfaat dari program ini.

Program "FastTrack" dari Nigeria mencakup metode pengajaran bahasa dwibahasa, yang mengajarkan bahasa nasional dan bahasa pertama pelajar.

Sejak tahun 2021, lebih dari 19.000 pengungsi yang terlantar dan anak-anak putus sekolah di tujuh negara bagian Nigeria telah menyelesaikan pelatihan literasi dan keterampilan hidup.

Proyek Pemberantasan Buta Huruf di Mesir memperluas inisiatif literasi untuk mencakup penutur non-Arab, mendigitalkan kurikulum pendidikan orang dewasa, mempromosikan keterampilan literasi digital, dan membuat video pendidikan untuk semua umur.

Proyek ini telah meluluskan lebih dari 130.000 pelajar dan bertujuan untuk mengatasi kesenjangan gender dalam literasi dan akses pendidikan.

Penghargaan Konfusius berfokus pada literasi fungsional, memanfaatkan lingkungan teknologi untuk mendukung orang dewasa di daerah pedesaan dan pemuda putus sekolah, Stefania Giannini, asisten direktur jenderal pendidikan di UNESCO, mengatakan dalam pidatonya yang disampaikan daring untuk upacara penghargaan.

"Sekali lagi, ini tentang menempatkan inklusi pada inti inisiatif kita," katanya.

Konfusius (551-479 SM) adalah seorang pendidik dan filsuf Tiongkok yang dianggap sebagai orang pertama yang mendirikan sekolah swasta untuk menerima siswa dari berbagai kelas sosial. Pemikiran dan idenya memiliki pengaruh yang mendalam di Tiongkok dan sekitarnya.

Dengan tema Dialog dengan Konfusius: Pembelajaran Bersama antar Peradaban, Festival Budaya Konfusius Internasional Tiongkok 2024 merayakan 2.575 tahun kelahiran filsuf Tiongkok tersebut. (*)

Informasi Seputar Tiongkok