Lama Baca 7 Menit

Dubes China untuk Indonesia: Semoga Lebih banyak Pemuda Indonesia Jatuh Cinta dengan Bahasa Mandarin dan China

21 June 2023, 07:10 WIB

JAKARTA, 20 Juni (Xinhua) -- Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Republik Indonesia Lu Kang baru-baru ini menyampaikan bahwa pihak Tiongkok, Kedutaan Besar Tiongkok untuk Indonesia, maupun dirinya menyambut baik dengan semakin banyaknya pemuda Indonesia yang mulai mempelajari bahasa Mandarin dan lebih mengenal Tiongkok, sehingga menjembatani persahabatan kedua bangsa.

Dubes China untuk Indonesia: Semoga Lebih banyak Pemuda Indonesia Jatuh Cinta dengan Bahasa Mandarin dan China-Image-1
Foto yang diabadikan pada 17 Juni 2023 ini menunjukkan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia Lu Kang (kiri, depan) memberikan penghargaan kepada pemenang kompetisi bahasa Mandarin "Chinese Bridge" 2023 di Jakarta. (Xinhua)

Pernyataan tersebut dilontarkan sang Dubes saat menghadiri upacara Penghargaan Final Kompetisi Bahasa Mandarin "Chinese Bridge" 2023 pada akhir pekan lalu.

Kompetisi "Chinese Bridge" tahun ini merupakan edisi ke-3 untuk SD, ke-16 untuk SMP dan SMA dan ke-22 untuk perguruan tinggi di Indonesia. Terdapat sekitar 80 orang peserta dari 12 provinsi di Indonesia yang mengikuti kompetisi ini, dan daftar pemenang penghargaan diumumkan pada upacara pemberian penghargaan yang digelar di Jakarta pada Sabtu (17/6).

Saat menyampaikan pidato pada upacara tersebut, Lu menyatakan dirinya sangat senang melihat banyak siswa Indonesia yang menguasai bahasa Mandarin, dan berharap mereka dapat lebih mengenal ChiTiongkokna di era baru, serta akan lebih baik jika mereka dan pemuda-pemuda Indonesia yang lain dapat berkunjung ke Tiongkok.

"Saya berharap Anda menjadi utusan persahabatan antara Tiongkok dan Indonesia," ujar Lu.

Berikut adalah teks lengkap pidato Lu pada upacara tersebut:

Yang mulia, Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok, Bapak Djauhari Oratmangun,

Yang terhormat, Ketua Dewan Pembina Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin Jakarta Indonesia sekaligus Presiden Perhimpunan Pengusaha Indonesia Tionghoa, Bapak Zhang Jinxiong,

Yang terhormat, Wakil Rektor Universitas Al-Azhar, Dr. Faisal Hendra, Lc., M.Ed.

Yang terhormat, Ketua Eksekutif Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin Jakarta, Bapak Cai Changjie, wakil ketua Bapak Tian Jintang dan Bapak Wu Ruizhang,

Yang terhormat, teman-teman dari berbagai instansi bahasa Mandarin di seluruh Indonesia,

Bapak-bapak, Ibu-Ibu, para pengajar dan pelajar,

Selamat sore!

Saya merasa senang sekali dapat menghadiri upacara Penghargaan Final Kompetisi Bahasa Mandarin "Chinese Bridge" Tingkat Nasional yang mencakup Kompetisi "Chinese Bridge" Ke-3 tingkat SD, Kompetisi "Chinese Bridge" Ke-16 tingkat SMP dan SMA, dan Kompetisi "Chinese Bridge" Ke-22 tingkat perguruan tinggi di Indonesia.

Pertama-tama, izinkan saya mewakili Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia mengucapkan selamat atas keberhasilan penyelenggaraan kompetisi ini dan selamat bagi para pemenang. Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Badan Koordinasi Pendidikan Bahasa Mandarin Jakarta dan Pusat Bahasa Mandarin Universitas Al-Azhar Indonesia yang mempersiapkan kompetisi ini. Saya juga ingin mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada para guru yang membimbing para siswa dengan kerja keras.

Dua hari terakhir ini, saya mendengar dari rekan-rekan kerja saya bahwa mereka sangat terkesan dengan penampilan para peserta lomba, yang membuat mereka benar-benar merasakan cinta Anda terhadap bahasa Mandarin dan antusiasme yang tinggi terhadap budaya Tionghoa. Saya sangat senang bahwa Anda sekalian dapat merasakan kegembiraan belajar bahasa Mandarin dan menemukan pesona dalam kebudayaan Tionghoa.

Bahasa adalah kunci terbaik untuk memahami suatu negara. Kompetisi Bahasa Mandarin "Chinese Bridge" setelah bertahun-tahun berkembang, telah menjadi salah satu merek kompetisi terkenal di bidang pertukaran kebudayaan antara Tiongkok dan Indonesia. Dengan mempelajari bahasa Mandarin dan berpartisipasi di "Chinese Bridge", dari beberapa dimensi Anda sekalian dapat mengenal Tiongkok yang sebenarnya, keindahannya dan keberagamannya. "Chinese Bridge" telah membantu masyarakat kedua negara untuk lebih saling mengenal dan dekat. Acara dan program seperti ini harus diteruskan dan diselenggarakan dengan baik.

Bahasa juga merupakan jembatan yang mendorong komunikasi dan pertukaran antara peradaban negara yang berbeda. Belum lama ini, Presiden Xi Jinping mengajukan Inisiatif Peradaban Global untuk pertama kalinya, mengusulkan penghormatan terhadap keberagaman peradaban dunia, mementingkan pewarisan dan inovasi peradaban, memperkuat pertukaran dan kerja sama budaya internasional, mempertahankan serta mengembangkan nilai-nilai bersama kita.

Bahasa Mandarin adalah bahasa yang digunakan oleh lebih dari satu miliar penutur di dunia. Dengan mempelajari bahasa Mandarin tidak hanya dapat menambah lebih banyak teman Tiongkok, tetapi juga dapat mengenal banyak teman dari seluruh dunia yang bisa berbahasa Mandarin, yang akan membantu mendorong percampuran kebudayaan dari berbagai negara dan meningkatkan apresiasi serta pertukaran budaya antarperadaban dari berbagai negara.

Tahun ini merupakan peringatan 10 tahun pembentukan Kemitraan Strategis Komprehensif antara Tiongkok dan Indonesia, dan peringatan 10 tahun inisiatif "Jalur Sutra Maritim Abad ke-21" yang diusulkan Presiden Xi Jinping, sekaligus tahun pertama visi membangun Komunitas dengan Masa Depan Bersama Tiongkok dan Indonesia. Hubungan kedua negara telah berada di titik baru dalam sejarah. Pemuda-pemudi adalah cerminan masa depan dari perkembangan hubungan kedua negara. Kedutaan Besar RRC untuk Indonesia bersedia bersama dengan seluruh lapisan masyarakat di Indonesia, menyiapkan lebih banyak kemudahan dan dukungan bagi masyarakat Indonesia, khususnya pemuda-pemudinya untuk belajar bahasa Mandarin, dan berkontribusi dalam mendorong pertukaran budaya dan kerja sama kedua negara serta pengembangan hubungan persahabatan antara kedua negara.

Akhir kata, sekali lagi saya ucapkan selamat kepada para pemenang lomba! Semoga para pelajar dapat terus bekerja keras untuk mempelajari bahasa Mandarin dengan baik, dan mencapai hasil yang lebih cemerlang di masa depan. Kami sangat senang dan menyambut hangat bila Anda sekalian berkesempatan untuk mengunjungi Tiongkok. Dengan berjalan-jalan dan melihat Tiongkok, Anda akan lebih mengetahui kondisi Tiongkok saat ini serta sejarah dan kebudayaan Tiongkok. Kami berharap para pelajar dapat menjadi pewaris dan utusan persahabatan Tiongkok dan Indonesia, serta melanjutkan kisah indah Tiongkok dan Indonesia di era baru.

Terima kasih! Selesai.