Beijing, Bolong.Id - Tiongkok menyelesaikan area hijau 70.000 kilometer persegi pada 2022. Kira-kira seukuran Negara Bagian Georgia, Amerika Serikat, menurut laporan resmi diterbitkan Minggu (12/3/2023),
Dilansir dari 中原新闻网, Senin (13/03/2023) seluas 38.300 kilometer persegi lahan hutan pada tahun 2022; 32.140 kilometer persegi ditanami rumput dan mengatasi jalan berbatu di 18.473 kilometer persegi.
Saat ini, 2,31 juta kilometer persegi wilayah Tiongkok ditutupi oleh hutan, setara dengan tingkat tutupan hutan sebesar 24,01 persen.
Negara ini juga memiliki padang rumput seluas 2,65 juta kilometer persegi, sehingga tanahnya tertutup rumput sebesar 50,32 persen.
Selama 10 tahun terakhir, area yang terkena dampak erosi air dan tanah telah berkurang 212.300 kilometer persegi, dan lahan yang mengalami deforestasi berbatu berkurang 3.860 kilometer persegi.
Selain itu, negara ini mengabdikan diri untuk penghijauan perkotaan, membuat RTH per kapita di perkotaan meningkat dari 11,8 meter persegi pada 2011 menjadi 14,78 meter persegi pada 2021. Sebanyak 32,01 persen perdesaan tertutup oleh kawasan hijau.
Tiongkok juga telah memilih lusinan kawasan kandidat untuk membangun taman nasional, guna melindungi spesies satwa liar dan habitatnya dengan lebih baik.
Rencana tata ruang untuk sistem taman nasional diumumkan pada tahun 2022, memilih 49 calon lokasi, termasuk lima taman nasional, dengan luas sekitar 1,1 juta kilometer persegi.
Situs-situs ini dipilih berdasarkan kepentingan ekologisnya, lanskap alam yang unik, dan keanekaragaman hayati yang kaya.
Kandidat lokasi terdiri dari 44 wilayah daratan, tiga wilayah perairan dan dua wilayah darat-laut, sesuai rencana.(*)