Beijing, Bolong.id - Dewan Negara Tiongkok pada Kamis menerbitkan rencana aksi meningkatkan kualitas udara.
Dilansir dari 人民网 Sabtu (09/12/23), rencana tersebut berisi program mencapai langit lebih biru pada 2025.
Antara lain, mendorong pergeseran industri ramah lingkungan, membangun bauran energi yang lebih bersih, dan mengembangkan sistem transportasi rendah karbon.
Sasarannya adalah mengurangi kepadatan PM2.5 di kota-kota pada tingkat prefektur ke atas sebesar 10 persen pada tahun 2025, dibandingkan dengan tingkat pada tahun 2020; untuk mengendalikan proporsi hari setiap tahun dengan polusi udara berat menjadi 1 persen atau kurang; dan mengurangi emisi nitrogen oksida dan senyawa organik yang mudah menguap hingga lebih dari 10 persen.
Rencana tersebut mencantumkan wilayah Beijing-Tianjin-Hebei dan wilayah sekitarnya, serta wilayah Delta Sungai Yangtze dan Dataran Fenwei, sebagai wilayah utama.
Tiongkok akan melarang kapasitas produksi baja baru, mempercepat penghapusan kapasitas lama di industri-industri utama, dan mendorong industri ramah lingkungan.
Lebih banyak upaya akan dilakukan untuk mengembangkan energi baru dan ramah lingkungan guna memastikan bahwa energi non-fosil akan menyumbang 20 persen dari total konsumsi energi negara pada tahun 2025. Produksi dan pasokan gas alam juga akan ditingkatkan.
Kendaraan energi baru akan mencakup tidak kurang dari 80 persen bus, taksi, dan kendaraan angkutan umum perkotaan lainnya yang baru atau diperbarui di wilayah-wilayah utama.
Upaya-upaya juga akan dilakukan untuk memperkuat pengawasan dan penegakan hukum, memperbaiki undang-undang, memperbaiki kebijakan lingkungan dan kebijakan ekonomi, dan memperluas kerja sama internasional dalam pengelolaan lingkungan atmosfer serta pencegahan dan pengendalian penggurunan, menurut rencana tersebut. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
