Lama Baca 2 Menit

Pekerja Beijing Akan Dites Lebih Sering

27 May 2022, 08:47 WIB

Pekerja Beijing Akan Dites Lebih Sering-Image-1

Tes Asam Nukleat di Walmart Beijing - Image from Global Times

Beijing, Bolong.id - Otoritas Beijing akan meningkatkan frekuensi uji asam nukleat untuk orang dengan mobilitas tinggi. Misal, kurir, pembersih rumah, security, pekerja katering. Karena jika mereka terinfeksi Corona, pasti menyebar.

Dilansir dari Global Times pada Rabu (25/5/2022), otoritas Beijing juga mengumumkan rencana untuk merekrut sukarelawan untuk pengujian asam nukleat masal intensif di kota. 

Diutamakan, pelamar adalah pensiunan pekerja medis atau mereka yang memiliki gelar atau pengalaman kerja di bidang yang berhubungan dengan kedokteran. Usia di bawah 60 tahun.

Beijing mendeteksi 35 infeksi COVID-19 dalam periode 24 jam yang berakhir pada pukul 3 sore pada hari Selasa. Salah satunya adalah kurir pengiriman di distrik Tongzhou, ungkap pejabat setempat pada konferensi pers hari itu.

Dua infeksi pertama yang memicu wabah terbaru di Beijing adalah dua pekerja renovasi, yang merupakan pasangan, dari distrik Shunyi di ibu kota, menurut laporan media.

Otoritas Beijing mengatakan kepada rumah tangga setempat untuk menangguhkan proyek renovasi pada konferensi pers pada 25 April.

Satu bulan setelah kebangkitan COVID-19 terbaru dimulai pada 22 April, perjuangan Beijing melawan Omicron masih menemui jalan buntu dengan kasus harian mencapai puncak baru pada hari Minggu, meskipun langkah-langkah ketat termasuk setidaknya selusin putaran pengujian asam nukleat massal di tiga besar kabupaten.

The Global Times mengetahui bahwa banyak komunitas perumahan di distrik Chaoyang dan Fengtai telah meningkatkan langkah-langkah manajemen, misalnya, melarang kurir pengiriman dan pembersih rumah masuk dan mengharuskan penduduk untuk menunjukkan sertifikat masuk-keluar, kode kesehatan hijau, dan hasil pengujian asam nukleat negatif dalam waktu 48 jam ketika memasuki komunitas. (*)