Lama Baca 2 Menit

Kedubes China di Indonesia Ingatkan Penyakit Demam Berdarah

30 March 2024, 16:27 WIB

Kedubes China di Indonesia Ingatkan Penyakit Demam Berdarah-Image-1
Demam berdarah mengakibatkan demam tinggi - Merdeka.com

Jakarta, Bolong.id  - Jumlah kasus infeksi dan kematian akibat demam berdarah di Indonesia akhir-akhir ini mengalami peningkatan yang signifikan.

Menurut Kementerian Kesehatan RI, sebagian besar terjadi di Tangerang, Bandung, Kendari dan wilayah lainnya. 

Dilansir dari 平安印尼行(26/03/2024), seorang warga negara Tiongkok ditemukan didiagnosis gejala utama demam berdarah adalah demam tinggi, sakit kepala parah, nyeri otot dan sendi, pembengkakan kelenjar, ruam, pendarahan hidung atau gusi. Kasus yang parah dapat menyebabkan kematian.

Kedutaan Besar dan Konsulat Tiongkok di Indonesia mengingatkan warga Tiongkok di Indonesia:

1. Memperhatikan informasi dan pemberitaan relevan dari pemerintah Indonesia secara tepat waktu, meningkatkan kesadaran akan pencegahan, dan mengambil tindakan pencegahan sesuai dengan rekomendasi lembaga resmi.

2. Menjaga lingkungan hidup yang higienis untuk menghindari genangan air yang menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk. Belilah tirai jendela dan kelambu di tempat kerja dan tempat tinggal, serta lakukan upaya yang baik untuk membunuh dan mencegah nyamuk. 

3. Mengenakan baju lengan panjang dan celana panjang saat keluar rumah, membawa obat nyamuk dan perbekalan obat nyamuk, menghindari berada di tempat yang banyak nyamuk, dan berhati-hati terhadap gigitan nyamuk.

4. Jika Anda mengalami demam tinggi yang berkepanjangan dan disertai gejala khas demam berdarah seperti sakit kepala, nyeri otot, dan eritema kulit, harap segera ke rumah sakit biasa untuk melakukan pemeriksaan agar kondisinya tidak tertunda. (*)

 

 

Informasi Seputar Tiongkok