Sering konsumsi ikan? Ini Tips Memilih Ikan yang Segar - Image from asset-a.grid.id
Jakarta, Bolong.id - Ikan yang sudah basi, berbahaya dikonsumsi. Mengandung bakteri yang tak hilang, meski sudah dimasak.
Berikut beberapa hal yang perlu Anda cermati.
1. Mata
Pilih ikan yang memiliki mata segar tampak terang dan jernih dengan warna hitam di bagian tengahnya. Permukaannya pun terasa menonjol dan kenyal saat diraba.
Sebaliknya, mata pada ikan yang yang sudah tidak segar tampak mengerut dan keruh. Bagian mata yang seharusnya berwarna putih kekuningan juga berubah warna menjadi kemerahan.
2. Insang
Cermati penutup insang pada sisi kepala ikan. Ikan yang baru ditangkap memiliki insang berwarna merah yang tampak bersih dan segar. Semakin merah warna insang, maka semakin baik kualitasnya.
Namun, Insang berwarna kecokelatan atau keabuan dengan bagian insang yang tampak terpisah satu sama lain menandakan bahwa kualitas ikan telah menurun.
3. Kulit dan sisik
Cara yang paling mudah memilih ikan segar adalah dengan mengamati warna kulit dan sisiknya. Kulit ikan berkualitas baik tampak mengilat dengan warna yang terang.
Terlihat dari bagian sisiknya pun masih menempel dengan kuat pada badan ikan dan tidak mudah lepas saat ditarik. Sementara itu, ikan berkualitas rendah memiliki kulit dan sisik yang tampak kusam. Saat dipegang, sisiknya juga mudah terlepas.
4. Daging ikan
Daging ikan yang segar tampak jernih dengan warna translusen yang cerah. Beberapa jenis ikan memiliki warna daging putih terang, tapi ada pula jenis ikan yang memiliki warna berbeda. Apa pun jenis ikan yang Anda pilih, pastikan bahwa warnanya cerah dan tidak kusam.
Ikan segar memiliki tekstur yang lembut, tapi cukup kenyal sehingga dapat kembali ke bentuknya semula setelah ditekan. Berbeda dengan ikan segar, daging ikan yang kualitasnya menurun berwarna kusam. Teksturnya pun berubah menjadi lebih lunak.
5. Bau
Ikan yang berkualitas baik tentu memiliki bau khas yang segar dan ringan. Bau dari ikan segar tidak mengganggu penciuman ataupun terasa aneh. Sebaliknya, bau amis yang menyengat menandakan bahwa ikan tidak lagi segar. Ikan tersebut juga telah dibiarkan terlalu lama dalam suhu ruang dan telah mulai mengalami pembusukan. (*)
